Minggu, 13 Oktober 2013

Materi B.Indonesia Untuk Warga Belajar Paket C


Menentukan unsur-unsur paragraf, ide pokok, kalimat utama, kalimat penjelas
A.      Unsur Paragraf
Paragraf merupakan bagian karangan yang terdiri atas beberapa kalimat yang berkaitan secara utuh dan padu serta membentuk satu kesatuan  pikiran. Secara umum, unsur-unsur  yang terdapat dalam paragraf adalah ide pokok, kalimat utama, dan kalimat penjelas.
1.     Ide pokok merupakan gagasan yang mendasari terbentuknya sebuah paragraf. Ide pokok disebut juga gagasan utama atau gagasan pokok. Ide pokok terletak di awal kalimat (deduktif), di akhir kalimat (induktif), awal dan akhir kalimat (deduktif dan induktif/campuran) atau di seluruh paragraf. Ide pokok dalam suatu paragraf didukung oleh beberapa kalimat penjelas.
2.     Kalimat utama merupakan kalimat yang berisi ide pokok. Kalimat utama dapat ditemukan di awal, akhir, awal dan akhir, atau di seluruh paragraf.
3.     Kalimat penjelas adalah kalimat yang berisi gagasan yang mendukung atau menjadi penjelasan kalimat utama.
Contoh Soal dan Pembahasan
1.     Bacalah pragraf berikut dengan cermat !

(1) Ratusan batu nisan berderet di Pegunungan Dughla, 4.830 meter dari permukaan laut itu memuat nama pendaki puncak gunung itu. (2) Kabut tipis menyamarkan nama-nama yang dipahat di batu itu. (3) Berada di jalur utama pendakian Gunung Everest, deretan nisan tanpa jasad itu mencekam setiap setiap pendaki yang hendak menjajal puncak tertinggi bumi. (4) Nama- nama itu adalah mereka yang hilang atau tewas di Everest sejak gunung ini pertama kali didaki. (5) Scott Fischer salah satu nama legenda yang dipahatkan di batu nisan itu tewas bersama tujuh pendaki lain dalam tragedy Mei 1996.
Ide pokok paragraf tersebut adalah…
A.   batu nisan tanpa jasad
B.   tewasnya tujuh pendaki
C.   kabut tipis di gunung everest
D.   pendakian pertama gunung everest
E.    deretan batu nisan di gunung everest
Pembahasan
Cermati langsung kalimat pertamanya. Di sanalah pada umumnya ide pokok itu berada. Seperti halnya pada paragraf tersebut, ide pokoknya terletak pada awal paragraf, yakni tentang “deretan batu nisan di Gunung Everest”.
                                                                                          Jawaban : E




2.     Bacalah pragraf berikut dengan cermat !

(1) Penelitian Yayasan Konsumen Indonesia (YLKI) terhadap Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang diproduksi oleh 21 perusahaan menemukan AMDK gelas yang tidak layak minum. (2) Selain itu, ada yang layak minum, tetapi dengan catatan harus dicermati proses produksinya. (3) Jika tidak, ia bisa menjadi tak layak minum. (4) Penelitian YLKI ini dilatarbelakangi oleh ditemukannya AMDK gelas yang tercemar karena bocor dan ditemukannya nomor register yang berbeda-beda dalam satu dus. (5) Bahkan, ada AMDK yang kandungan kalorinya jauh melebihi SNI sementara tanggal kadaluarsa AMDK Tersebut masih satu tahun lebih.
Kalimat utama paragraf tersebut adalah nomor…
A.   (1)
B.   (2)
C.   (3)
D.   (4)
E.    (5)
Pembahasan
Kalimat utama paragraf itu terletak pada bagian awal paragraf, yakni dinyatakan dengan nomor (1). Kalimat tersebut merangkum atau menyatakan hal umum tentang isi paragraf itu, yakni tentang hasil penelitian YLKI yang menemukan bahwa AMDK gelas tidak layak minum.
Jawaban : A

3.     Bacalah pragraf berikut dengan cermat !

(1) Bengawan Solo kembali mengamuk atas ekspotasi, destruksi, dan keserakahan manusia. (2) Jembatan dan akses jalan putus. (3) Pemukiman dan sawah terendam banjir, (4) Rakyat miskin, kedinginan, lapar, stres, bahkan terkubur hidup-hidup oleh tanah longsor. (5) Tanah longsor menjadi subur karena banyak humus di dalamnya.
Kalimat penjelas yang tidak mendukung kalimat utama dalam paragraf  tersebut adalah nomor…
A.   (1)
B.   (2)
C.   (3)
D.   (4)
E.    (5)
Pembahasan
Kalimat penjelas yang tidak mendukung kalimat utama adalah kalimat yang menyimpang dari ide pokok paragraf. Kalimat seperti itu dinamakan pula kalimat sumbang. Ide pokok paragraf itu adalah tentang mengamuknya Bengawan Solo. Adapun kalimat yang tidak sesuai dengan gagasan itu terdapat pada kalimat ke-5
Jawaban : E
Soal Latihan Jawaban kirim lewat e-mail
1.     Bacalah kalimat berikut dengan cermat!

(1) Pendidikan soal kelautan perlu diperkenalkan kembali kepada para pelajar unuk meyakinkan bahwa Indonesia merupakan Negara bahari. (2) Selama ini pendidikan soal kelautan diabaikan dan lebih banyak menitik beratkan soal potensi daratan. (3) Sebagian besar wilayah Indonesia merupakan kelautan dan Indoesia pun pernah jaya di bidang kelautan. (4) Menurut pakar pendidikan, wawasan kebaharian bias ditanamkan kepada anak-anak dengan memberikan pelajaran sejarah dengan lebih menghadapkan kisah-kisah sejarah di laut. (5) Melalui pendidikan yang berorientasi ke laut, diharapkan sumber daya manusia di pesisir akan mampu bersaing secara global.
Ide pokok paragraf tersebut adalah…
A.   pendidikan soal kelautan
B.   sumberdaya manusia pesisir
C.   wilayah kelautan indonesia
D.   pelajaran sejarah kelautan
E.    titik berat pendidikan saat ini

2.     Bacalah kalimat berikut dengan cermat!

(1) Salah satu faktor yang diperkirakan memiliki andil dalam kepunahan massal di laut adalah permukaan laut yang meningkat dengan cepat beberapa tahun terakhir. (2) Kenaikan permukaan air laut saat ini jauh lebih cepat disbanding dua millennium terakhir. (3) Hasil riset memperlihatkan pembengkakan laut sesuai dengan data temperature historis yang mengindikasikan semakin panas bumi, makin tinggi kenaikan permukaan air laut. (4) Hal ini berdampak merugikan terhadap perubahan iklim karena kenaikan temperatur mencairkan es di daratan dan meningkatkan suhu air laut.. (5) Ditemukan pula bahwa pada abad ke-11, kenaikan permukaan air laut terjadi bertepatan dengan periode panas yang disebut Anomali Iklim Abad Pertengahan.
Kalimat utama paragraf tersebut adalah nomor…
A.     pendidikan soal kelautan
B.      sumberdaya manusia pesisir
C.      wilayah kelautan indonesia
D.     pelajaran sejarah kelautan
E.      titik berat pendidikan saat ini

3.     Bacalah kalimat berikut dengan cermat!

(1) Jika dihadapkan pada jalan becek, kita akan mencari jalan menyisir. (2) Langkah berikutnya, kita akan memperbaiki jalan becek itu. (3) Jalan yang terendam air ke bandara, kita terobos dengan menggunakan perahu karet. (4) Bahkan, masih harus ada tindak lanjutnya, yakni memelihara dan mengawasi lebih efektif kondisi jalan itu secara terus menerus. (5) Pengawasan dan pemeliharaan dilakukan agar perbaikan jalan yang telah ditempuh tidak sia-sia.
Kalimat yang tidak padu pada paragraf tersebut adalah nomor…
A.   (1)
B.   (2)
C.   (3)
D.   (4)
E.    (5)

PEMBELAJARAN SELANJUTNYA
Menentukan isi paragraf, fakta, opini, pernyataan/jawaban pertanyaan sesuai isi, tujuan penulis, arti kata/istilah, isi biografi.
B.      Isi Paragraf
1.  Fakta dan Opini
Pengembangan paragraf dapat dilihat dari aspek penggunaan fakta dan opini di dalam paragraf. Fakta dan opini saling jalin-menjalin melalui kalimat penunjang membentuk satu kesatuan unit di sebuah paragraf. Fakta  adalah hal, keadaan, atau peristiwa yang benar-benar ada atau benar-benar terjadi. Opini adalah pikiran atau anggapan seseorang tentang suatu hal.
Contoh Soal dan Pembahasan
1.     Bacalah pragraf berikut dengan cermat !

(1) Ratusan batu nisan berderet di Pegunungan Dughla, 4.830 meter dari permukaan laut itu memuat nama pendaki puncak gunung itu. (2) Kabut tipis menyamarkan nama-nama yang dipahat di batu itu. (3) Berada di jalur utama pendakian Gunung Everest, deretan nisan tanpa jasad itu mencekam setiap setiap pendaki yang hendak menjajal puncak tertinggi bumi. (4) Nama- nama itu adalah mereka yang hilang atau tewas di Everest sejak gunung ini pertama kali didaki. (5) Scott Fischer salah satu nama legenda yang dipahatkan di batu nisan itu tewas bersama tujuh pendaki lain dalam tragedy Mei 1996.
Kalimat yang merupakan opini dalam paragraf  tersebut adalah nomor…
A.   (1)
B.   (2)
C.   (3)
D.   (4)
E.    (5)
Pembahasan
Opini memungkinkan terjadinya perbedaan antara orang yang satu dengan orang lainnya. Hal itu berbeda dengan fakta yang bersifat ajeg, terdapat kesamaan pandangan. Kalimat yang mengandung pendapat/opini biasanya menggunakan kata-kata yang bersifat subjektif, seperti mencekam,menyakitkan. Hal tersebut seperti yang tampak pada kalimat  “Berada di jalur utama pendakian Gunung Everest, deretan nisan tanpa jasad itu mencekam setiap pendaki yang hendak menjajal puncak tertinggi bumi”.
Jawaban : C

2.     Bacalah pragraf berikut dengan cermat !

(1) Masih banyak guru yang belum mengetahui adanya buku pelajaran digital. (2) Padahal, Kementrian Pendidikan Nasional sudah menyiapkan 49 judul buku digital kecil di internet. (3) Karena itu, pada awal tahun ajaran sekarang, kemungkinan kecil sekolah menggunakan buku digital. (4) Walaupun program tersebut sangat bermanfaat dan menguntungkan murid, orang tua dan guru belum sepenuhnya memahami cara memperolehnya. (5) Di samping itu, banyak guru belum mengenal buku digital yang diakses dari internet sehingga mereka harus dibekali pengetahuan tentang internet.
Kalimat fakta dalam paragraf tersebut adalah nomor…
A.      (1)
B.      (2)
C.      (3)
D.      (4)
E.       (5)
Pembahasan
Kalimat fakta tidak menggunakan kata-kata yang bersifat penilaian ataupun anggapan, seperti belum, karena itu, walaupun, di samping itu. Satu-satunya kalimat yang tidak menggunakan kata-kata seperti itu di dalam paragraf tersebut adalah nomor (2)
Jawaban : B

1.     Pernyataan/Jawaban Pertanyaan Sesuai Isi
Sebuah paragraf tersusun dari beberapa pernyataan pokok (kalimat topik) diikuti oleh sejumlah pendukungnya. Pernyataan pendukung tersebut harus cukup rinci sehingga gagasan utama yang akan dikomunikasikan menjadi jelas bagi pembaca.
Pokok masalah dalam sebuah paragraf dapat dibuat pertanyaan yang jawabannya terdapat dalam paragraf tersebut. Pertanyaan tentang isi suatu paragraf dapat dimulai dengan kata tanya apa untuk menanyakan tempat, siapa untuk menanyakan orang, di mana untuk menanyakan suatu hal, kapan untuk menanyakan waktu, bagaimana untuk menanyakan cara, dan mengapa untuk menanyakan alasan.
1.     Bacalah pragraf berikut dengan cermat !

(1) Penelitian Yayasan Konsumen Indonesia (YLKI) terhadap Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang diproduksi oleh 21 perusahaan menemukan AMDK gelas yang tidak layak minum. (2) Selain itu, ada yang layak minum, tetapi dengan catatan harus dicermati proses produksinya. (3) Jika tidak, ia bisa menjadi tak layak minum. (4) Penelitian YLKI ini dilatarbelakangi oleh ditemukannya AMDK gelas yang tercemar karena bocor dan ditemukannya nomor register yang berbeda-beda dalam satu dus. (5) Bahkan, ada AMDK yang kandungan kalorinya jauh melebihi SNI sementara tanggal kadaluarsa AMDK Tersebut masih satu tahun lebih.
Pernyataan yang sesuai dengan isi paragraf tersebut adalah …
A.      Standar SNI untuk AMDK gelas boleh melebihi asal batas waktu kadaluarsanya masih lama.
B.      Konsumen harus berhati-hati dengan AMDK gelas karena banyak AMDK gelas yang tidak layak minum.
C.      Kandungan koloni pada AMDK gelas tidak akan berubah sejak dari pabrik hingga konsumen
D.      YLKI hanya bertugas meneliti AMDK gelas dan tidak perlu meneliti AMDK botol atau gallon.
E.       Kandungan plasik pada kemasan tidak akan mencemari air minum mesti diletakkan di tempat yang tidak layak.
Pembahasan
Dalam paragraf itu dinyatakan bahwa ditemukannya AMDK gelas yang berbahaya (maksud tersurat). Secara tidak langsung, paragraf itu menjelaskan pula bahwa konsumen harus berhati-hati di dalam mengonsumsi AMDK gelas karena banyak yang tidak layak minum.
Jawaban : B


2.     Bacalah pragraf berikut dengan cermat !

Terkesan aneh bin ajaib jika benar pemerintah melalui Kementrian Energi dan sumber Daya Mineral (ESDM) dengan menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa haram menggunakan BBM bersubsidi bagi orang mampu. Langkah demikian merefleksikan ketidakberdayaan pemerintah merumuskan kebijaksanaan mengatasi subsidi bahan bakar minyak yang dinilai tidak tepat sasaran. Kekacauan kebijakan subsidi terletak pada desain kebijakan itu sendiri tanpa dikaitkan dengan problem nasional lain terkait energy. Semua ini sebenarnya disebabkan oleh ketidak jelasan pemerintah dalam mengelola energi nasiona.l
Kalimat tanya yang sesuai dengan isi paragraf adalah…
A.   Mengapa MUI mengeluarkan fatwa haram menggunakan BBM bersubsidi bagi orang mampu?
B.   Kapan pemerintah mengeluarkan fatwa haram bagi orang mampu untuk menggunakan BBm bersubsidi?
C.   Mengapa pemerintah menggandeng MUI untuk mengeluarkan fatwa haram menggunakan BBM?
D.   Di mana letak kesalahan MUI mengeluarkan fatwa haram dalam menggunakan BBM bersubsidi/
E.    Mengapa terjadi kekacauan kebijakan dalam mengatasi subsidi bahan bakar minyak?

Pembahasan
Paragraf tersebut berisi tentang pelibatan MUI oleh pemerintah untuk mengeluarkan fatwa haram. Jawaban atas pertanyaan tersebut tertuang pula di dalamnya, yakni sebagai bentuk refleksi ketidakberdayaan pemerintah dalam merumuskan kebijakan subsidi bahan bakar minyak.
Jawaban : C

3.     Tujuan Penulis
Dalam sebuah paragraf, penulis menyampaikan sebuah tujuan yang hendak disampaikan. Tujuan penulis menyampaikan maksudnya adalah untuk mengajak, memberikan motivasi, atau mencurahkan inspirasi/maksud pikirannya kepada pembaca.
Cermati isi paragraf  berikut!
Selama beberapa tahun terakhir, pabrik-pabrik gula di Indonesia mengidap penyakit parah. Candi Baru adalah satu dari tiga belas pabrik gula di Jawa Timur. Pabrik gula di seluruh Indonesia, bukan saja ketinggalan teknologi melainkan juga kehilangan daya saing. Bila hal ini dibiarkan berlarut, akan terjadi penutupan pabrik dan berdampak kepada lapangan kerja masyarakat setempat. Dengan demikian, pemerintah perlu mencegah hal ini terjadi dengan memberikan bantuan alat yang canggih.
A.      Tujuan penulisan artikel tersebut adalah…
B.      Mengimbau kepedulian pemerintah terhadap keadaan pabrik gula.
C.      Menjelaskan kerusakan sebuah pabrik gula candi Baru,
D.      Menggambarkan perekonomian masyarakat di sekitar pabrik gula.
E.       Mengingatkan agar meningkatkan cara mengolah gula supaya tidak terpuruk.

Pembahasan
Artikel adalah tulisan lengkap yang ada di surat kabar atau majalah. Secara umum, majalah mengandung pembukaan, isi, dan penutup. Tujuan penulisan artikel, dinyatakan pada bagian pendahuluan, baik itu secara tersurat ataupun tersirat.
Cuplikan artikel tersebut menyatakan tujuan tentang perlunya kepedulian pemerintah terhadap keadaan pabrik gula. Tujuan tersebut secara tersurat dinyatakan dalam bagian akhir cuplikan tersebut.
Jawaban : A
4.     Arti Kata/Istilah
Istilah adalah kata atau kelompok kata yang pemakainnya hanya ada pada bidang tertentu. Kata yang pemakaiannya terbatas pada bidang ekonomi disebut istilah ekonomi, kata yang khusus digunakan untuk bidang bahasa disebut istilah bahasa atau linguistic, dan seterusnya.
Cermati paragraf berikut!
Terkesan aneh bin ajaib jika benar pemerintah melalui Kementrian Energi dan sumber Daya Mineral (ESDM) dengan menggandeng Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa haram menggunakan BBM bersubsidi bagi orang mampu.
Arti istilah “fatwa” dalam paragraf tersebut adalah…
A.   Keputusan
B.   Usulan
C.   Imbauan
D.   Larangan
E.    Pengumuman

Pembahasan
Berdasarkan kamus dan contoh pemakaiannya, fatwa diartikan sebagai keputusan (berkenaan dengan masalah keagamaan).
Jawaban : A
5.     Isi Biografi

Biografi adalah cerita riwayat hidup yang menceritakan perjalanan hidup seseorang, mulai dari ia lahir hingga menjadi tokoh bahkan sampai meninggal. Selain kisah hidup, dalam riwayat sering dikemukakan:
a.                 prestasi atau karya-karya seseorang,
b.                 keteladanan atau sikap-sikapnya yang bijak,dan
c.                  pengorbanannya dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan.

Contoh paragraf berikut untuk soal 1 dan 2
Bacalah dengan saksama

          Pria kelahiran Medan, 26 Juli 1922, ini seorang penyair legendaries Indonesia yang karya-karyanya hidup dalam batin (digemari) sepanjang zaman. Salah satu bukti keabadian karyanya, pada Jum’at, 8 Juni 2007, Chairil Anwar, yang meninggal di Jakarta, 28 April 1949, masih dianugrahi penghargaan Dewan Kesenian Bekasi (DKB) Award 2007 untuk seniman kategori seniman sastra.
          Chairil Anwar memang penyair besar yang menginspirasi dan mengapresiasi upaya manusia meraih kemerdekaan, termasuk perjuangan bangsa Indonesia untuk melepaskan diri dari penjajahan. Hal ini, antara lain tercermin dari sajaknya bertajuk: Krawang Bekasi, yang disadurnya dari sajak The Young Dead Soldiers, karya Archibald Mac Leish (1948).
          Dia juga menulis sajak Persetujuan dengan bung karno, yang merefleksikan dukungannya pada Bung Karno untuk terus mempertahankan Proklamasi 17 Agustus 1945. Sajaknya yang berjudul “Aku dan Dipenogoro” banyak diapresiasi orang sebagai sajak perjuangan. Larik “Aku binatang jalang” dalam sajak Aku, diapresiasi sebagai dorongan kata hati rakyat Indonesia untuk bebas merdeka.



1.     Hal yang menarik pada diri tokoh Chairil Anwar adalah…

A.   Karya-karyanya digemari masyarakat sepanjang zaman.
B.   Mendpat penghargaan meski sudah lama meninggal.
C.   Karyanya menginspirasi rakyat Indonesia untuk meraih kemerdekaan.
D.   Menulis sajak untuk merefleksikan dukungannya pada Presiden RI.
E.    Banyak menyadur dan menerjemahkan karya-karya bahasa asing.

Pembahasan
Cuplikan biografi tersebut berkisah tentang Chairil Anwar, seorang penyair. Ia merupakan sosok tokoh yang memiliki keistimewaan dalam hal karya-karyanya yang hidup dalam batin (digemari) masyarakat sepanjang zaman.
Jawaban : A

2.     Mengapa Chairil Anwar meskipun sudah meninggal, masih memperoleh penghargaan DKB Award 2007?
A.   Karena ia adalah penyair legendaries Indonesia yang karya-karyanya hidup sepanjang zaman.
B.   Karena penghargaan itu untuk membuktikan keabadian karya-karyanya.
C.   Karena ia telah menginspirasi para pejuang kemerdekaan melalui sajak Krawang Bekasi
D.   Karena ia menulis sajak untuk merefleksikan dukungannya kepada Bung karno.
E.    Karena sajaknya yang berjudul Aku dan Dipenogoro diapresiasi sebagai sajak perjuangan.
Pembahasan
Disebutkan dalam paragraf pertama bahwa Chairil Anwar memperoleh penghargaan DKB Award 2007. Hal itu karena ia merupakan penyair legendaries Indonesia yang karya-karyanya hidup sepanjang zaman.
Jawaban : A


 Tutor

R.Ahmad Jaelani,S.Pd



Sampai jumpa pada pembelajaran selanjutnya…!